10 Langkah Mudah Untuk Cara Tanam Anggur Di Pekarangan Rumah

Seiring dengan kepopuleran mengkonsumsi buah anggur, kini menanam anggur di pekarangan rumah juga mulai menjadi tren. Sudah banyak pekarangan-pekarangan rumah yang menjadikan anggur sebagai salah satu tanaman yang menghiasinya.

Walaupun harganya yang sedikit lebih mahal dari jenis buah-buahan populer lainnya seperti semangka, jeruk, dan apel, namun anggur tetap menjadi buah primadona yang banyak diminati. Selain rasanya yang lezat, kandungan nutrisi yang dimiliki anggur juga sangat berlimpah. Tak hanya beragam vitamin, namun anggur juga mengandung antioksidan yang sangat tinggi.

Kandungan antioksidannyalah yang membuat anggur lebih unggul dibandingkan dengan buah lain. Bayangkan saja, kandungan antioksidan dalam buah anggur dapat memelihara kesehatan organ tubuh vital seperti jantung, hati, dan ginjal. Tak hanya itu, anggur juga mampu mengurangi risiko terserang penyakit kanker yang merupakan penyakit terganas nomor satu di dunia.

Oleh karena itu, banyak pakar kesehatan yang merekomendasikan untuk mengkonsumsi anggur secara rutin. Idealnya, anda dianjurkan mengkonsumsi 2 hingga 3 butir anggur per hari setiap hari.

Dengan menanam anggur di pekarangan rumah anda sendiri, anda dapat menikmati anggur segar langsung dari pohonnya tanpa melewati proses pestisida atau penambahan bahan kimia lainnya. Menanam anggur memang tidak begitu mudah namun bukan berarti anda tidak bisa melakukannya. Dengan teknik yang tepat, anda dapat memiliki pohon anggur yang cantik dengan buah yang ranum.

Disini, kami sajikan teknik yang tepat untuk cara tanam anggur dengan mudah yang dapat anda praktekkan sendiri di rumah!

Cara Tanam Anggur Di Pekarangan Rumah

Anggur merupakan tanaman yang memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi untuk ditanam. Anda harus melakukan perawatan ekstra hingga pohon anggur dapat menghasilkan buah. Namun, tentunya usaha anda tersebut akan terbayar ketika pohon anggur anda berbuah dan anda dapat mendapatkan manfaat buah anggur langsung dari pekarangan rumah anda sendiri.

Tentukan Jenis Anggur

Buah anggur terdiri dari ribuan varietas dan masing-masing jenis buahnya memiliki karakteristik yang berbeda yang dapat dilihat dari warna buah, ukuran buah, bentuk buah, dan lain sebagainya. Masing-masing varietas anggur juga hanya dapat tumbuh di kondisi lingkungan tertentu. Oleh karena itu, penting bagi anda untuk mengetahui jenis anggur apa yang cocok untuk ditanam di area tempat tinggal anda.

Anda dapat melakukan research dengan mempelajari karakteristik anggur yang sesuai dengan kondisi lingkungan di tempat anda tinggal.
Saat ini anda dapat dengan mudah menemukan website-website yang berisi tentang karakteristik varietas anggur.
Untuk penjelasan lebih lanjut, anda dapat berkonsultasi dengan ahli tanaman anggur.

Beli Bibit Anggur

Setelah anda menentukan jenis buah anggur yang sesuai dengan kondisi lingkungan tempat tinggal anda, kemudian anda bisa mencari bibit anggurnya baik langsung dari penjual bibit atau secara online.

Pilihlah bibit anggur dengan ukuran panjang sekitar 30 cm dengan 3 ruas batang.
Bentuk bibit anggur yang bagus tampak bulat dengan diameter berukuran 1 cm dengan batang yang berwarna coklat.
Usia ideal untuk bibit anggur yaitu sekitar 5 bulan dengan jumlah daun 3 hingga 4 helai.
Pastikan bibit anggur yang anda pilih terasa kokoh, tidak memiliki bercak hitam dan tidak memiliki embun air.

Semai Bibit Anggur

Jika anda sudah mempersiapkan lahan untuk menanam pohon anggur sesuai dengan kriteria diatas, maka anda dapat mulai menyemai bibit anggur yang sudah anda beli. Langkah penyemaian bibit anggur ini bertujuan agar bibit anggur anda mendapatkan nutrisi yang cukup.

Siapkan polybag atau pot sebagai media penyemaian bibit anggur.
Siapkan tanah yang dicampur dengan pupuk secukupnya kemudian masukkan ke dalam pot atau polybag.
Tanam bibit anggur di media tanam diatas.
Siram bibit anggur dua kali sehari pada pagi dan sore hari.
Dalam kurun waktu sekitar dua bulan, bibit anggur anda akan memiliki banyak akar, tunas baru akan tumbuh, dan akan muncul 2 hingga 3 helai daun.

Siapkan Lokasi Penanaman

Setelah bibit tanaman anggur anda disemai selama sekitar 2 bulan hingga tumbuh akar dan tunas baru, anda dapat mulai mempersiapkan lokasi dimana anda akan menanam pohon anggur tersebut. Langkah ini sangat penting untuk diperhatikan agar anda sukses menanam pohon anggur di pekarangan rumah.

Gemburkan tanah di lahan yang akan anda gunakan untuk menanam pohon anggur anda dengan cara mencangkulnya dan bersihkan rumput liar serta gulma yang tumbuh di sekitar lahan tersebut. Tanah yang anda gunakan harus mengandung sedikit pasir atau batuan kecil.
pH tanah yang baik untuk menanam anggur sekitar 6,5 hingga 7,0. Jika pH tanah anda kurang dari 5, anda dapat menggunakan dolomit untuk menambah pengapuran pada tanah.
Setelah tanah cukup gembur dengan pH yang ideal untuk menanam anggur, buatlah gundukan tanah diatas lahan tersebut dengan tinggi sekitar 1/2 meter dengan panjang sekitar 1,5 meter.
Jika anda membutuhkan lebih dari satu gundukan, beri jarak sekitar 1 meter antara satu dengan lainnya yang nantinya akan menjadi saluran air ketika hujan turun sehingga air tidak menggenang di sekitar gundukan.
Setelah membuat gundukan, buat lubang dengan ukuran 50 x 50 x 50 cm untuk menanam bibit anggur.
Diamkan lahan anggur anda selama 2 minggu sebelum penanaman untuk menyerap sinar matahari.

Siapkan Tiang Rambatan

Seperti yang sudah anda ketahui, anggur merupakan tanaman rambat yang membutuhkan semacam penopang untuk dapat menjalar ke atas. Untuk itu, anda perlu membuat tiang atau teralis untuk menopang tanaman anggur anda.

Gunakan kayu atau kawat dengan panjang sekitar 2 meter sebagai penopang tanaman anggur anda.
Pasang tiang penopang tersebut di sekitar lubang yang telah anda buat pada gundukan tanah di lahan penanaman anggur.

Pindahkan Bibit Anggur

Setelah lahan yang anda akan gunakan untuk menanam anggur telah siap digunakan, saatnya anda memindahkan biji anggur yang anda semai di pot atau polybag ke lahan tersebut. Lakukan langkah ini dengan hati-hati agar tidak merusak bibit anggur.

Pastikan bibit anggur yang sudah anda semai memiliki tekstur yang padat dengan jumlah daun antara 2 hingga 3 helai.
Pindahkan bibit anggur yang sudah siap tanam tersebut ke lubang yang anda buat pada gundukan tanah.
Tutup lubang tersebut dengan tanah yang sudah dicampur dengan sedikit pupuk kandang.

Merawat Pohon Anggur

Seperti yang sudah disebutkan diatas, pohon anggur memerlukan perawatan yang baik senhingga dapat menghasilkan buah. Jika anda tidak merawat pohon anggur sebagaimana mestinya, tentunya anda tidak akan bisa merasakan manfaat buah anggur karena gagal panen bahkan tanaman anggur anda bisa mati.

Penyiraman tanaman anggur sebenarnya cukup dilakukan 1 kali setiap hari atau ketika kelembaban udara cukup kering, anda bisa menyiramnya 2 kali sehari. Prinsip dasarnya adalah jangan biarkan tanaman anggur anda kekeringan namun jangan sampai tanaman anda tergenang air.
Untuk pemupukan tanaman anggur, dibagi sesuai dengan usia pohon, yaitu sebagai berikut:
- Saat usia tanaman anggur berumur 3 bulan, tambahkan 10 gram pupuk urea selama 10 hari.
- Pada usia tanaman anggur mencapai 6 bulan, tambahkan 15 gram pupuk area selama 15 hari.
- Ketika usia tanaman anggur mencapai 1 tahun, tambahkan 50 gram pupuk urea.
- Untuk tanaman anggur yang berusia diatas 1 tahun, beri pupuk kandang sekitar 5 kaleng. Tambahkan 80 gram pupuk TSR juga.

Pangkas Pohon Anggur

Pohon anggur membutuhkan pemangkasan untuk mencapai proses pembuahan. Proses pemangkasan ini bertujuan untuk menghentikan proses pembuahan saat usia pohon masih terlalu muda. Jika anda membiarkan pohon anggur yang masih muda untuk berbuah, tunas pada pohon tersebut akan rusak karena tidak kuat menahan bobot buah. Sebaiknya, proses pemangkasan pohon anggur dilakukan saat musim hujan tiba karena pada musim tersebut penyebaran daun pada tanaman anggur anda sedang berlangsung.

Pada tahun pertama, potong semua tunas yang terasa lemah dan tidak terlalu kuat. Biarkan 2 hingga 3 tunas yang terasa kokoh. Kemudian, buang juga semua daun hingga pohon menjadi gundul.
Beberapa minggu kemudian, anda akan mendapati tunas-tunas baru yang tumbuh dan membawa calon bunga.

(Baca Juga: Jual Bibit Anggur Import Wink)

Perawatan Saat Berbuah

Saat pohon anggur anda mulai berbuah, anda perlu memberi perawatan khusus agar pohon mendapat nutrisi yang cukup. Proses perawatan ini juga penting agar buah yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik.

Saat buah pada pohon anggur anda berukuran sebesar biji jagung, anda dapat menambahkan NPK Jago Tani pada tanah yang menjadi media tanam. Kemudian, berikan pula Biotogrow sebagai tambahan.
Jika jumlah daun pada cabang vertikal melebihi 18 helai, anda perlu memangkas daun yang tumbuh di antara daun di urutan ke 18 dan 19.
Jika tumbuh tunas air pada cabang vertikal, anda perlu membatasi panjangnya hingga 1 jengkal saja dengan mematahkan kelebihan panjangnya.
Seringkali tumbuh buah yang tidak berkembang dengan baik atau berukuran lebih kecil dari buah lainnya, buanglah buah-buah tersebut. Jika ada buah yang tumbuh berdesakan, anda juga perlu menguranginya sehingga buah tidak akan cepat membusuk atau bahkan pecah.

Panen Buah Anggur

Sebagian buah anggur dapat dipanen ketika mencapai usia 80 hingga 180 hari sejak pemangkasan, namun kalkulasi ini tetap bergantung pada varietas anggur yang anda pilih.

Seminggu sebelum panen, anda harus menghentikan proses penyiraman agar kandungan air pada buah tidak berlebihan yang dapat mengurangi daya tahan buah. Hentikan pula pemberian pestisida.
Ciri-ciri ketika buah anggur anda siap dipanen adalah warna buah yang tampak merata pada satu tandan buah dan buah dapat dengan mudah dilepas dari tangkainya.
Petik buah anggur pada pagi hari kemudian simpan di tempat yang bersih dan kering.
Jangan menyimpan anggur secara bertumpukan untuk menghindari kerusakan pada kualitas buah.

(Baca Juga: Jual Bibit Anggur Import Kyoho)

Itulah langkah-langkah cara tanam anggur yang dapat anda ikuti ketika anda berencana ingin membudidayakan tanaman tersebut di pekarangan rumah. Walaupun tampak rumit dan membutuhkan perawatan ekstra, dengan ketekunan dan kesabaran, anda dapat memiliki pohon anggur sendiri yang dapat dinikmati buahnya setiap musim berbuah tiba.

Kerumitan dalam menanam pohon anggur pasti akan terbayar dengan segudang manfaat yang dimimilikinya, simak manfaat tanaman anggur di bawah ini.

Manfaat Tanaman Anggur

Memelihara kesehatan – Kandungan antioksidan dan vitamin yang terkandung dalam buah anggur mampu menjaga kesehatan organ tubuh anda luar dan dalam. Kemampuan antioksidannya dapat mencegah penuaan dini dan membuat kulit tampak cerah. Selain itu, kandungan reservatrolnya mampu melancarkan perederan darah sehingga mencegah penyakit stroke hingga alzheimer.
Memberi nilai estetika – Sebagai jenis tumbuhan yang merambat, pohon anggur juga dapat memberi nilai estetika lebih pada tampilan rumah anda jika diatur dengan baik. Anda hanya perlu mengatur tiang rambatan sedemikian rupa sehingga dapat mempercantik pekarangan rumah anda.
Memiliki nilai komersil tinggi – Seperti telah disinggung sebelumnya, buah anggur memiliki harga yang cukup mahal bergantung pada varietasnnya. Oleh karena itu, nilai komersil yang tinggi dari buah anggur dapat anda jadikan sebagai bisnis.
Dapat diolah menjadi beragam hidangan – Selain dapat dikonsumsi langsung, buah anggur juga dapat diolah menjadi aneka makanan dan minuman seperti jus anggur, selai anggur, dan wine.

Sebagai tambahan, kami sajikan tips sederhana yang dapat menunjang proses pertumbuhan pohon anggur yang anda tanam sendiri di bawah ini.

Tips Menanam Pohon Anggur

Pastikan lokasi penanaman anggur terkena sinar matahari langsung. Menurut penelitian dari University of California, pohon anggur membutuhkan sekitar 6 hingga 8 jam sinar matahari dalam sehari namun harus terhindar dari angin kencang karena dapat merusak tanaman anggur anda.
Kondisi tanah harus gembur sehingga air tidak menggenang di sekitaran pohon.
Suhu ideal untuk tanaman anggur arus berada di angka 31 derajat celcius pada siang hari dan 23 derajat celcius pada malam hari.
Tingkat kelembaban yang baik untuk pohon anggur tumbuh dengan maksimak yaitu sekitar 75% hingga 85%.
Daerah dengan curah hujan sekitar 800 mm per tahun memiliki peluang yang lebih besar untuk sukses menanam pohon anggur . Ketika pohon anggur dihujani secara berlebihan, bunga pada pohon akan cepat rusak dan meningkatkan pertumbuhan hama yang merugikan.
Jangan memberi pupuk terlalu banyak karena jika tanah sebagai media tanam pohon anggur anda memiliki nutrisi yang berlebih, pohon tersebut tidak akan tumbuh dengan baik.
Musim yang baik untuk mulai menanam pohon anggur adalah sekitar bulan Maret hingga Juni ketika tingkat kelembaban dan sinar matahari dapat membantu pohon anggur untuk tumbuh dan berkembang secara maksimal.
Untuk mengendalikan hama dan penyakit pada pohon anggur anda, gunakanlah pestisida organik. Anda dapat menggunakan produk yang dapat mengendalikan gangguan hama, mengatasi jamur, bakteri, dan virus pada pohon anggur anda seperti MAGICgro G7.
Penggunaan pestisida organik dan pupuk kandang lebih baik dibandingkan menggunakan produk yang berbahan kimia sehingga anda dapat menciptakan ekosistem tanah yang sehat.

Memilih tanaman anggur untuk ditanam di pekarangan rumah merupakan ide yang sangat bagus. Anda dapat dengan mudah mengkonsumsi buah anggur secara rutin dari pohonnya dan merasakan manfaatnya yang luar biasa. Selain itu, anda juga dapat menjadikan buah anggur sebagai komoditas bisnis untuk penghasilan tambahan.

Semoga tutorial cara tanam anggur kami dapat menjadi referensi yang bermanfaat untuk anda!